infospesifikasi.com – Cara mengukur kabel busi mobil menggunakan avometer digital atau cara memeriksa kabel busi mobil masih baik atau tidak, bisa dilihat dari apakah terjadi kebocoran kabel busi ataukah kabel busi putus atau nilai tahanan terlalu tinggi.
Kabel busi mobil biasa terdapat pada mobil bensin dengan distributor atau delco, mobil 3 coil 6 silinder atau mobil dua koil 4 busi atau mobil 3 silinder dan lain-lain.
Cara mengukur kabel busi dengan menggunakan Avometer digital
1. Siapkan Avometer digital atau Multitester Digital
2. Atur skala ukur pada 200 kiloohm, skala ukur ini untuk mengukur tahanan dengan maksimal nilai resistansi 200 kilo ohm.
3. Letakkan kabel Avometer digital plus (merah) dan kabel minus (hitam) pada ujung-ujung kabel busi, kabel multitester digital bisa bolak balik.
4. Baca secara langsung nilai yang tertera pada layar alat ukur atau pada Avometer digital tersebut. Seperti contoh gambar cara mengukur kabel busi menggunakan avometer digital diatas tertera angka 10,2 kilo ohm.
Biasanya atau secara umum berapa nilai tahanan kabel busi yang normal? Kabel busi masih baik atau masih bagus biasanya memiliki nilai tahanan di bawah 25 kilo ohm, 15 kilo ohm bagus, 10 kilo ohm baik, 6 kilo ohm juga baik atau 1 kilo ohm juga baik.
Ciri-Ciri Kabel Busi Rusak
Sedangkan tanda-tanda kabel busi rusak adalah ketika dilakukan pengukuran nilai tahanan kabel busi, nilai tahanan menunjukkan nilai terlalu besar seperti contoh 70 kilo ohm atau pun malah tidak menunjukan nilai sama sekali dan ini artinya kabel busi sudah putus ditengah.
Demikian, mudahkan? bagaimana cara mengukur kabel busi masih baik atau tidak, cara mengukur kabel busi mobil masih baik atau tidak.